Pengalaman Membuat SKCK di Polres Tangerang Selatan

Polres Tangerang Selatan
Polres Tangerang Selatan

Halo semua, selamat nyasar di blog ini. Kali ini gua akan membagikan pengalaman membuat SKCK di Polres Tangerang Selatan. 

Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dibuat untuk berbagai hal, yang paling lumrah sih sebagai syarat melamar pekerjaan. SKCK bisa dikeluarkan sesuai alamat KTP masing-masing individu. Misalnya, gua beralamat di Pondok Aren, maka SKCK dapat dikeluarkan oleh Polsek Pondok Aren, Polres Tangerang Selatan, dan Polda Metro Jaya. Tergantung keperluannya di tingkat apa. Untuk melamar PNS sih hanya bisa di tingkat Polres ke atas yah.

Alurnya kurang lebih seperti ini. Pertama, siapkan berkas pendukungnya terlebih dahulu, yaitu:

  1. Pas foto 4x6 berlatar belakang merah 6 lembar.

  2. Fotokopi KTP

  3. Fotokopi KK

  4. Fotokopi Akte lahir/ijazah

  5. Pulpen

  6. Uang kurang lebih Rp 30.000

  7. Waktu luang

Setelah semua berkas lengkap kita bisa melakukan pendaftaran. Daftar SKCK bisa dilakukan secara online maupun offline. Saran gua sih dilakukan secara online saja, jadi bisa mempersingkat waktu. Oh ya, pendaftaran online pun hanya bisa dilakukan pada jam kerja ya, karena pengalaman gua daftar di malam hari tidak bisa atau memang jaringan gua yang lemot waktu itu. Amannya sih di jam kerja.

Silakan kalian buka https://skck.polri.go.id/ lalu pilih menu Form. Pendaftaran. Isi sesuai data pribadi kalian deh, setelah itu bisa kalian cetak untuk dibawa ke Polresnya deh. Semua berkas disatukan ke dalam map atau bisa dijepit dengan paper clip. 

Usai tiba di Polres, kalian cari deh loket tempat pembuatan SKCK. Bisa tanya-tanya petugas di sana, jangan malu apalagi takut. Kecuali kalian abis mabok atau narkoba, boleh lah takut. Pengalaman gua di Polres Tangsel, jalan menuju loket SKCK adalah kalian masuk melalui pintu sebelah kiri, karena ada dua. Lalu lurus saja sambil tengok-tengok ke kanan. Nanti kelihatan kok, besar tulisannya. Kalau lurus lagi ada kantin dan tempat fotokopi, tapi agak mahal fotokopi di sana, jadi lebih baik fotokopi di luar ya.

Loket Pendaftaran
Loket Pendaftaran


Masuk ke tempat SKCK jangan lupa cuci tangan dulu ya, kemudian buka pintu, karena tidak otomatis. Setelah pintu dibuka langsung disambut dengan meja pendaftaran. Kalian bisa bertanya alurnya seperti apa kepada yang jaga. Jika sudah mendaftar online, tinggal kasih aja berkas-berkasnya, lalu tunggu dipanggil. Apabila belum mendaftar, kalian akan diberikan borang pendaftaran. 

Sedikit informasi, di Polres Tangsel ada pojok baca pada ruang tunggunya loh. Terdapat beraneka ragam buku yang dapat kalian nikmati sambil menunggu nama kalian dipanggil. 


Pojok baca
Pojok Baca


Setelah itu kalian akan dipanggil ke loket untuk verifikasi kebenaran data kalian. Pastikan dengan cermat informasi kalian benar yah, jangan sampai ada yang salah. Di sinilah uang Rp 30.000 kalian melayang. Tapi tenang, ada kwitansinya kok. Berarti dananya mengalir ke negara. Setelah dicetak kalian akan diarahkan ke ruang pengambilan sidik jari.

Sidik jari yang diambil pertama masing-masing dari jari kanan, lalu jari kiri. Usai diambil data sidik jarinya, kalian akan diberi kartu yang oleh petugas dikatakan “Jangan sampai hilang”. Karena kartu tersebut berlaku seumur hidup untuk perpanjangan SKCK kalian.

Pengambilan sidik jari dilakukan di ruang terpisah, mencurigakan bukan? Seperti pengalaman gua perpanjang STNK, setelah gesek rangka kendaraan, kita diarahkan ke ruang terpisah dan di tempat itulah pungli kerap terjadi. Pungutan itu disebut liar karena tidak ada kwitansinya.

Dan terjadi lagi di sini. Usai diberikan kartu, kalian akan diminta ‘uang sukarela’. Pada saat itu sih gua kasih Rp 5.000 dan memang tanpa kwitansi. Jadi total pembuatan SKCK gua adalah Rp 35.000 ditambah uang parkir Rp 2.000 nanti di depan.

Nah, selesai deh proses pembuatan SKCK. Kalian bisa perbanyak dengan fotokopi lalu dilegalisir. Tanya saja di mana ruang untuk legalisirnya. Di Polres Tangsel disediakan juga sekalian tempat fotokopinya, tetapi maksimal hanya lima kopi per orangnya.

Sebutir informasi, pada saat gua bikin SKCK (30/6/21) sedang ada program vaksinasi gratis dari Polda metro Jaya. Kalian bisa lihat sendiri alur pendaftarannya di bawah ini.




Semoga pengalaman gua ini membantu kalian yang ingin membuat SKCK. Oh iya, jam operasional loket SKCK dari Senin-Jumat pukul 08.00 - 15.00 dan jam istirahat dari 12.00 - 13.00. Sekian.




Komentar